Angkanya Dari Mana?

Ini adalah termasuk salah satu kalimat yang gue sering ingatkan ke pendatang baru di bursa

Mau Trading misalnya
disuruh beli di harga 100
Target 110
Cut Loss kalau turun ke 95

Ntar dulu….
Angka 110 dan 95 itu dari mana?
Kenapa TP di 110 dan CL di 95?

Harus jelas dulu,
Kita harus hitung ulang dulu bener gak angka nya sebelum akhirnya kita memutuskan untuk ikut membeli

Seperti contoh angka dividen ASGR
yang kita tau, Dividen itu adalah pembagian keuntungan dari tahun yang lalu
Tetapi seperti ASGR ini, setahun dia bagi dividen 2X
yang sekali adalah Dividen yang diputuskan dalam RUPS
yang sekali lagi adalah Dividen yang dibagikan tahun berjalan tanpa melalui RUPS

Dividen 5 & 9 Rupiah yang dibagikan tahun 2020 dan 2021
itu adalah dividen yang dibagikan dari EPS tahun 2020
Dividen 5 Rupiah yang dibagikan Oktober 2020 ini diambil dari sebagian keuntungan (EPS) tahun 2020
Dividen 9 Rupiahnya yang dibagikan April 2021 ini yang sering kita baca sebagai Dividen Final
Demikian pun dengan Dividen yang dibagikan dari EPS tahun 2021
Sebagian (7 Rupiah) dibagikan Oktober 2021
Sisanya (19 Rupiah) dibagikan April 2022

Nah….
Kalau kita uda Tau Angkanya Dari Mana

Kita sudah bisa tau kalau Dividen 8 Rupiah yang dibagikan Oktober 2022 kemarin adalah sebagian dari keuntungan tahun 2022

Dengan kebijakan DPR antara 30% sampai 40%
Dengan data yang sudah ada EPS 3Q 2022 adalah sebesar 12+12+24 = 48 Rupiah
Kita sudah bisa menghitung Dividen yang akan dibagikan tahun depan adalah antara
48*0.3 = 14.4 Rupiah
sampai
48*0.4 = 19.2 Rupiah

Sebagian Dividen yang sudah dibagikan (ini disebut Dividen Interim) adalah 8 Rupiah sehingga Sisa dividen yang akan dibagikan (ini disebut Dividen Final) adalah antara
14.4 – 8 = 6.4 Rupiah
sampai
19.2 – 8 = 11.2 Rupiah
ini adalah Angkanya dari mana? sampai EPS Q3 2022

Dari data jaman lampau, kita juga sudah bisa melihat bahwa EPS Q4 ASGR sejak 2019 selalu lebih besar dari EPS Q3 nya
Tahun 2019 EPS Q4 3.5x lebih besar dari Q3
Tahun 2020 EPS Q4 2.4x lebih besar
Tahun 2021 EPS Q4 4x lebih besar

Dari sini karena kita mau beli
kita pakai aja patokan angka data yang paling kecil yaitu 2.4x
Jika kita asumsikan EPS Q4 2022 adalah 2.4x lebih besar dari EPS Q3 2022
maka EPS Q4 kita sudah bisa hitung kira kira 24*2.4 = 57.6

Dengan sudah mengethaui asumsi EPS Q4 2022 adalah 57.6 perak
Berarti total EPS sudah diketahui yaitu 12+12+24+57.6 = 105

Dengan sudah mengetahui asumsi DPR 30% – 40%
berarti kita sudah bisa hitung juga DPS nya
antara
DPR 30% = 105*0.3 = 31
sampai
DPR 40% = 42

Dengan sudah mengetahui Dividen Interim yaitu 8 Rupiah
kita juga sudah bisa menghitung Dividen Final April 2023 nanti yaitu
antara
31 – 8 = 23 Rupiah
sampai
42 – 8 = 34 Rupiah

Nah, kalau kita sudah tau (perkiraan mendekati) Angkanya Berapa
Kalau kita sudah tau Datangnya Dari Mana

Kalau mendadak pasar kumat isengnya,
ASGR dibawa turun dalam….
Dalam Posisi Floating Loss (kalau punya sahamnya) apa kita masih merasa takut?